Magang Ke Jepang Lewat LPK Swasta Atau IM Japan? Kenali Kelebihan Dan Kekurangannya
Lalu apa kelebihan dan kekurangan magang jalur IM dan jalur Swasta?
1. Biaya
Jika dibandingkan antara jalur IM Japan atau jalur LPK maka biaya yang lebih murah adalah lewat jalur IM Japan.
Untuk dapat magang ke Jepang lewat jalur LPK sedikitnya kamu harus menyiapkan biaya sekitar 30 - 45 juta yang dibagi ke beberapa pos penggunaan biaya seperti biaya belajar bahasa Jepang, biaya makan selama pelatihan di Indonesia, tes kesehatan, biaya paspor dan lainnya.
Beberapa LPK menerapkan prinsip dana talangan untuk memberangkatkan peserta, pembayaran dilakukan setelah peserta menerima gaji selama magang di Jepang.
Sedangkan jika lewat jalur IM Japan biaya yang akan kamu keluarkan tidak mencapai nominal seperti biaya di LPK, tapi bukan berarti gratis. Ada beberapa biaya yang harus kamu siapkan antara lain
1. Biaya belajar bahasa untuk seleksi bahasa2. Biaya transportasi selama pelatihan di Indonesia.3. Biaya asrama dan makan selama pelatihan.4. Biaya pembuatan paspor.5. Biaya lain untuk kebutuhan pribadi6. Biaya pemeriksaan kesehatan selama seleksi maupun pelatihan dan pemberangkatan.
2. Waktu
Waktu yang dibutuhkan untuk dapat langsung bekerja di Jepang untuk kedua jalur ini bersifat relatif, karena menyesuaikan dengan situasi dan kondisi.
Dengan rincian, 1 bulan seleksi, 2 bulan 10 hari pelatihan tahap 1, 1 bulan waktu menunggu masuk pelatihan tahal 2, 3 bulan pelatihan tahap 2. Dan setelah dijepang kamu akan melaksanakan pelatihan selama 1 bulan sebelum masuk perusahaan.
Uraian waktu tersebut bisa lebih lama tergantung kondisi dan kendala yang akan kamu hadapi.
Sedangkan untuk jalur LPK Swasta tidak begitu menentu karena setelah peserta selesai belajar bahasa harus menunggu untuk mendapatkan pekerjaan dari perusahaan yang bekerja sama dengan LPK tersebut.
Beberapa LPK dapat memberikan estimasi waktu karena luas jaringan kerja sama dengan perusahaan Jepang. Peserta yang melalui jalur LPK juga bercerita bahwa mendapatkan pekerjaan di LPK tergantung nasib karena pada saat adanya wawancara perusahaan, kita harus bersaing agar dipilih oleh perusahaan yang bersangkutan.
3. Seleksi
Sedangkan untuk jalur LPK tidak menerapkan seleksi ketat, hampir semua yang mendaftar di jalur ini pasti diterima.
4. Sistem dan aturan pelatihan
Selama pelatihan oleh IM Japan peserta diwajibkan gundul dan mematuhi semua peraturan yang telah ditentukan. Peserta yang tidak mampu mengikuti aturan tidak segan-segan akan dikeluarkan. Seperti kedapatan merokok atau berkelahi sesama peserta sudah bisa dipastikan peserta tersebut dipulangkan atau gagal mengikuti pelatihan.
5. Jenis pekerjaan
Jika di LPK kamu bisa memilih jenis pekerjaan yang kamu sukai, lain halnya dengan IM Japan. Penentuan jenis kerja dilakukan oleh pihak IM Japan dengan memperhatikan kemampuan dan kondisi fisik peserta. Meskipun peserta diberikan kesempatan untuk memilih jenis pekerjaan, namun hal itu bukan jaminan akan mendapatkan jenis kerja sesuai keinginan.
Itulah perbedaan magang ke Jepang jalur IM Japan dan jalur LPK SO atau Swasta. Jika ada hal yang kurang silahkan ditambahkan pada kolom komentar dibawah ini.
Gabung dalam percakapan
Semoga Kebaikan Menyertai Anda
[Beri Saya Ide Untuk Artikel Selanjutnya]